Translate

Senin, 27 Mei 2013

Segeralah Hilangkan Pembunuh kaum Muslimin, Diktator Sheikh Hasina dan Dirikanlah Daulah al-Khilafah


 بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Wahai Kaum Muslimin di Bangladesh!
Segeralah Hilangkan Pembunuh kaum Muslimin, Diktator Sheikh Hasina dan Dirikanlah Daulah al-Khilafah di atas Reruntuhannya


Pada pemandangan paling akhir dari kezaliman dan pengkhianatan, antek salibis imperialis, Sheikha Hasina, sangat menarik perhatian karena kezaliman dan kebrutalannya. Pada tengah malam gelap gulita terjadi serangan brutal terhadap ratusan ribu kaum Muslimin yang berkumpul di daerah Motijheel Shapla Chattar Dhaka pada tanggal 6 Mei 2013. Mereka berkumpul untuk memprotes penodaan terhadap Islam dan Rasulullah SAW. Kekuatan gabungan yang sudah dipersiapkan dengan baik dan dibekali senjata beranggotakan lebih dari 10.000 unsur polisi, unit reaksi cepat dan penjaga perbatasan, sekitar pukul 2.30 dini hari –dan dengan perintah dari Hasina- melepaskan tembakan ribuan kali dari segala penjuru terhadap kaum Muslimin tak berdosa, mengikuti gaya kaum salibis Amerika dalam invasinya ke Irak dan Afganistan. Dan akibat kejahatan brutal itu, ribuan kaum Muslimin terluka dan 2.500-3.000 orang terbunuh.
Dan kami di Hizbut Tahrir mengecam keras serangan kejam dan memalukan terhadap ulama –di antara orang yang takut kepada Allah-. Dan kami memohon kepada Allah agar menerima mereka sebagai syuhada’.

Wahai kaum Muslimin, di antara orang-orang yang hadir di Shapla/Dhaka!
Sesungguhnya kewajiban Anda mulai sekarang adalah mengadopsi perjuangan serius untuk menegakkan Daulah al-Khilafah dalam pergerakan Anda. Itu adalah kewajiban yang Nabi kita Muhammad SAW perjuangkan. Nabi yang Anda korbankan darah Anda untuk membela kemuliaannya. Rasul kita yang mulia telah mencurahkan seluruh kehidupan beliau untuk menegakkan Daulah Islamiyah dan berjuang untuk memperluasnya. Daulah al-Khilafah merupakan satu-satunya yang akan menghentikan secara tuntas dan permanen serangan berulang-ulang terhadap Islam dan Rasul saw. Daulah al-Khilafah lah satu-satunya yang akan menuntut Hasina karena darah syuhada yang suci. Karena itu, dengan tanpa menunda-nunda dan sebelum hilang kesempatan, segeralah menumbangkan musuh Islam Hasina. Angkat suara Anda tinggi-tinggi dengan seruan- seruan yang untuk tegaknya Daulah al-Khilafah. Ulang-ulanglah teriakan seperti “Menuntut balas atas darah syuhada adalah dengan al-Khilafah”, “al-Khilafah, jalan pembebasan satu-satunya”, “al-Khilafah, induk kewajiban”, “al-Khilafah, sunnah Rasulullah SAW”, “al-Khilafah merupakan ijmak shahabat”. Rasulullah saw bersabda:
الْإِمَامُ جُنَّةٌ يُقَاتَلُ مِنْ وَرَائِهِ وَيُتَّقَى بِهِ
Tidak lain seorang imam/khalifah itu adalah perisai, orang-orang berperang di belakangnya dan berlindung kepadanya(HR Muslim)

Kami di Hizbut Tahrir menegaskan kepada para ulama mukhlisun, para pemimpin gerakan protes, bahwa pembantaian 6 Mei telah menempatkan Anda –sebagai pewaris para Nabi- di depan tanggungjawab besar. Kaum Muslimin yang turun ke jalan-jalan –mengalahkan rasa takut atas segala hukuman- mereka keluar untuk mengorbankan darah mereka yang suci hanya demi kecintaan mereka kepada Islam dan Rasul SAW. Karena itu, mereka adalah wali-wali Allah SWT dan kaum Mukminin. Jangan tolerir sedikitpun tertumpahnya darah suci untuk kepentingan partai pemerintah manapun, tidak untuk Liga Awami dan BNP. Jangan beri mereka kemungkinan untuk tetap menguasai kekuasaan atau meraih kekuasaan kedua kalinya. Mulai detik ini ke depan, pimpinlah gerakan Anda menuju solusi syar’iy dan satu-satunya, dengan mengarahkan gerakan itu kepada gerakan yang berjuang untuk mengembalikan kehidupan Islami dengan tegaknya Daulah al-Khilafah. Jika Anda tidak melakukannya, maka Anda akan menjadi orang yang menyia-nyiakan amanah yang dipikulkan di atas pundak Anda.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَخُونُوا اللَّهَ وَالرَّسُولَ وَتَخُونُوا أَمَانَاتِكُمْ وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui. (TQS al-Anfal [8]: 27)
Wahai manusia!
Kami tahu bahwa Anda seperti saudara-saudara Anda di Shapla/Dhaka. Anda juga merasa marah atas serangan Hasina dan sekutu-sekutu sekulernya –orang-orang yang banyak berbicara tentang kebebasan berekspresi- terhadap Islam dan kemuliaan Nabi Muhammad saw. Kami tahu bahwa kemarahan Anda terhadap Hasina tidak terbatas pada penyerangan ini saja. Anda selama empat tahun belakangan telah mengalami berbagai penderitaan pembantaian penjaga perbatasan. Darah Anda di urat nadi Anda tetap mendidih disebabkan kerusakan, korupsi Hallmark-Destiny-Padma Bridge, hiperinflasi, pembagian pasar, kematian orang-orang yang Anda cintai dalam kebakaran pabrik konveksi Tazreen Fashion, ambruknya Rana Plaza, dan sebagainya. Sampai kapan Anda akan diam saja terhadap berbagai kejahatan itu? Segeralah keluar ke jalan-jalan untuk menuntut al-Khilafah. Serulah bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara dan seluruh kerabat Anda diantara para perwira yang mukhlis di militer untuk menumbangkan Hasina dan menyerahkan kekuasaan kepada Hizbut Tahrir.
Wahai para perwira mukhlis di angkatan bersenjata!
Sampai kapan Anda akan tetap duduk diam di barak Anda? Sesungguhnya masyarakat mengorbankan darah-darah suci mereka demi Islam. Mereka menolak dan membenci Hasina. Daripada hanya membersihkan senapan-senapan Anda di barak, segeralah membantu masyarakat, tumbangkan Hasina dengan kekuatan. Besi itu dihadapi dengan besi. Sesungguhnya kewajiban Anda bukan melindungi demokrasi yang tidak ada artinya kecuali melindungi singgasana diktator Hasina, antek Amerika Serikat dan India, pembunuh masyarakat, pembunuh para perwira mukhlis diantara Anda. Sebaliknya, kewajiban Anda adalah melindungi Islam dan kaum Muslimin dari kediktatoran Hasina. Selamatkan masyarakat dari cengkeraman kegagalan politik Awami dan BNP, dengan jalan melenyapkan Hasina dan menyerahkan kekuasaan kepada Hizbut Tahrir, sehingga kita bisa menegakkan Daulah al-Khilafah, di mana Amir Hizbut Tahrir syaikh ‘Atha’ bin Khalil Abu ar-Rasytah dibaiat menjadi khalifah kaum Muslimin. Sehingga beliau menyatukan masyarakat di negeri ini, menyatukan umat Islam, melindungi kemuliaan Nabi Muhammad saw, menghukum pembunuh para perwira militer dan membebaskan militer dari kontrol Amerika Serikat dan India.

27 Jumadul Akhir 1434
07 Mei 2013


Wilayah Bangladesh

Jumat, 24 Mei 2013

Doa taubat yang sempurna






(Arrahmah.com) – Dari Abu Musa al-Asy’ari radhiyallahu ‘anhu dari nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa salam bahwasanya beliau biasa membaca doa berikut:

«اللهُمَّ اغْفِرْ لِي خَطِيئَتِي وَجَهْلِي، وَإِسْرَافِي فِي أَمْرِي، وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي، اللهُمَّ اغْفِرْ لِي جِدِّي وَهَزْلِي، وَخَطَئِي وَعَمْدِي، وَكُلُّ ذَلِكَ عِنْدِي، اللهُمَّ اغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي، أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ، وَأَنْتَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ»

Ya Allah, ampunilah kesalahanku, ketidak tahuanku dan sikapku yang berlebihan dalam urusan-urusanku, serta dosa-dosa lainnya yang Engkau lebih mengetahuinya daripada aku.

Ya Allah, ampunilah dosa yang aku lakukan dalam kondisi bersungguh-sungguh dan kondisi bersendau gurau, kekeliruanku dan kesengajaanku dan semua kesalahan itu berasal dari diriku sendiri.

Ya Allah, ampunilah dosa yang telah aku lakukan pada masa lalu dan dosa yang aku lakukan pada masa belakangan, dosa yang aku sembunyikan dan dosa yang aku lakukan secara terang-terangan, serta dosa-dosa lainnya yang Engkau lebih mengetahuinya daripada aku.

Engkau Maha Mendahulukan dan Engkau Maha Mengakhirkan, dan Engkau Maha Berkuasa atas segala sesuatu (HR. Bukhari no. 6398 dan Muslim no. 2719)

Keterangan:

Makna dari lafal Maha Mendahulukan adalah mewafatkan seseorang lebih dahulu atas orang lain, sedangkan makna dari lafal Maha Mengakhirkan adalah mewafatkan seseorang lebih akhir dari orang lain. Wallahu a’lam bish-shawab.

Imam Al-Muhallab berkata: “Lafal Engkau Maha Mendahulukan dan Engkau Maha Mengakhirkan menunjuk kepada Dzat Allah sendiri, sebab Allah-lah yang mendahulukan (menyegerakan) kebangkitan (seorang hamba) menuju akhirat dan Allah pula yang mengakhirkan kebangkitan (kelahiran seorang hamba) di dunia.” (Ibnu Hajar al-Asqalani, Fathul Bari Syarh Shahih al-Bukhari, 3/5)

Imam An-Nawawi berkata: “Makna dari “Maha Mendahulukan” adalah Allah mendahulukan hamba yang dikehendaki-Nya kepada rahmat-Nya, dengan cara Allah memberinya taufik. Adapun makna dari “Maha Mengakhirkan” adalah Allah mengakhirkan hamba yang dikehendaki-Nya kepada rahmat-Nya karena Allah membiarkannya.” (An-Nawawi, Syarh Shahih Muslim, 17/40-41)

(muhibalmajdi/arrahmah.com)

Jumat, 17 Mei 2013

Sabda Rasulullah SAW


Do'a Dimudahkan Urusan Dan Ucapan


Do'a ku


3 Syarat Taubat Dari Pacaran


Tidak diragukan lagi bahwa taubat sesuatu yang harus bagi pelaku dosa, apalagi dosa tersebut adalah dosa besar. Di antara hal yang membuat dosa bisa menjadi besar adalah jika maksiat di lakukan terus menerus. Contoh di antaranya yang menyebar di kaula muda adalah pacaran. Berpacaran sudah jelas terlarang karena merupakan jalan menuju zina. Karena tidak ada pacaran yang bisa lepas dari jalan  yang haram.
Berbagai Sisi Pacaran itu TerlarangAllah Ta’ala berfirman,
وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًاDan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.”(QS. Al Isro’: 32).
Ibnu Katsir berkata mengenai ayat di atas, “Dalam ayat ini Allah melarang hamba-Nya dari zina dan dari hal-hal yang mendekati zina, yaitu segala hal yang menjadi sebab yang bisa mengantarkan pada zina.”
Dan sudah tidak diragukan lagi bahwa pacaran adalah jalan menuju zina. Karena hati bisa tegoda dengan kata-kata cinta. Tangan bisa berbuat nakal dengan menyentuh pasangan yang bukan miliknya yang halal. Pandangan pun tidak bisa ditundukkan. Dan tidak sedikit yang menempuh jalan pacaran yang terjerumus dalam zina. Makanya dapat kita katakan, pacaran itu terlarang karena alasan-alasan ini yang tidak bisa terbantahkan.
Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
كُتِبَ عَلَى ابْنِ آدَمَ نَصِيبُهُ مِنَ الزِّنَى مُدْرِكٌ ذَلِكَ لاَ مَحَالَةَ فَالْعَيْنَانِ زِنَاهُمَا النَّظَرُ وَالأُذُنَانِ زِنَاهُمَا الاِسْتِمَاعُ وَاللِّسَانُ زِنَاهُ الْكَلاَمُ وَالْيَدُ زِنَاهَا الْبَطْشُ وَالرِّجْلُ زِنَاهَا الْخُطَا وَالْقَلْبُ يَهْوَى وَيَتَمَنَّى وَيُصَدِّقُ ذَلِكَ الْفَرْجُ وَيُكَذِّبُهُSetiap anak Adam telah ditakdirkan bagian untuk berzina dan ini suatu yang pasti terjadi, tidak bisa tidak. Zina kedua mata adalah dengan melihat. Zina kedua telinga dengan mendengar. Zina lisan adalah dengan berbicara. Zina tangan adalah dengan meraba (menyentuh). Zina kaki adalah dengan melangkah. Zina hati adalah dengan menginginkan dan berangan-angan. Lalu kemaluanlah yang nanti akan membenarkan atau mengingkari yang demikian.” (HR. Muslim no. 6925)
Dosa Mengharuskan TaubatAllah Ta’ala berfirman,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَصُوحًاHai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya).” (QS. At Tahrim: 8)
Dijelaskan oleh Ibnu Katsir rahimahullah bahwa makna taubat yang tulus (taubatan nashuhah) sebagaimana kata para ulama adalah, “Menghindari dosa untuk saat ini. Menyesali dosa yang telah lalu. Bertekad tidak melakukannya lagi di masa akan datang.”
Jika taubat harus memenuhi tiga syarat tersebut, maka tiga syarat orang yang taubat dari pacaran adalah:
1. Menyesal dan sedih telah berpacaran
2. Putuskan pacar sekarang juga
3. Bertekad tidak mau pacaran lagi dan menempuh jalan yang halal dengan nikah
Ujung Zina adalah PenyesalanLuqman pernah berkata kepada anaknya,
يا بني، إياك والزنى، فإن أوله مخافة، وآخره ندامة“Wahai anakku. Hati-hatilah dengan zina. Di awal zina, selalu penuh rasa khawatir. Ujung-ujungnya akan penuh penyesalan. (Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, 10: 326)
Memang betul apa yang diutarakan oleh Luqman, seorang yang sholeh. Dan itu sesuai realita. Awal zina dipenuhi rasa khawatir. Coba lihat saja apa yang dilakukan oleh orang yang hendak berzina. Awalnya mereka berusaha tidak terlihat orang lain. Khawatir ada yang melihat perbuatan dosa mereka. Ujung-ujungnya dipenuhi rasa penyesalan. Karena bisa jadi si wanita hamil. Si laki dituntut tanggung jawab. Akhirnya pusing kepayang karena perut si wanita yang makin besar dan sulit ditutupi. Akhirnya yang ada adalah rasa malu. Naik ke pelaminan pun sudah dicap “jelek” karena terpaksa “Married because an accident”.
Semoga Allah mudahkan kita untuk senantiasa berada dalam kebaikan dan menjauhkan kita dari berbagai maksiat.

@ KSU, Riyadh, KSA, 28 Jumadats Tsaniyah 1433 H
Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal

Pacaran Beda Agama


Cinta memang pantas untuk diperjuangkan. Jadi sah-sah saja, walau beda agama akan terus diperjuangkan, kata mereka. Padahal senyatanya pacaran model ini buang-buang waktu, ditambah yang lebih parah adalah berujung dosa. Karena pacaran adalah jalan menuju sesuatu yang haram yaitu zina. Padahal kita diperintahkan tidak mendekati zina, berarti segala wasilah menuju zina terlarang. Di samping itu dan ini lebih berbahaya, karena pacaran beda agama jika sampai diteruskan pada jenjang pernikahan akan berbuah pernikahan yang tidak sah. 
Awalnya Karena Meyakini Semua Agama Sama 
Keyakinan ini yang biasa muncul sampai mengatakan sah-sah saja nikah atau pacara beda agama. Padahal keyakinan semacam ini adalah keyakinan keliru yang tidak berlandaskan wahyu. Dalam Al Qur’an yang menjadi pegangan umat Islam disebutkan,
إِنَّ الدِّينَ عِنْدَ اللَّهِ الْإِسْلَامُ
Agama yang diterima di sisi Allah hanyalah Islam” (QS. Ali Imran: 19). 
Dalam ayat lain, Allah Ta’ala menyebutkan,
وَمَنْ يَبْتَغِ غَيْرَ الْإِسْلَامِ دِينًا فَلَنْ يُقْبَلَ مِنْهُ وَهُوَ فِي الْآَخِرَةِ مِنَ الْخَاسِرِينَ
Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi” (QS. Ali Imran: 85). 
Juga disebutkan dalam ayat yang menyebutkan tentang kesempurnaan Islam,
الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الْإِسْلَامَ دِينًا
Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu ni'mat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu” (QS. Al Ma’idah: 3). Kalau dikatakan bahwa Islam itu diridhoi dan di awal ayat disebutkan bahwa Islam itu telah sempurna, berarti menunjukkan bahwa ajaran selain Islam tidak diterima. Jadi, hanya Islam yang diterima di sisi Allah. Jika demikian, apakah pantas dikatakan ‘semua agama sama’, padahal Allah sendiri katakan tidak [?] 
Nikah Beda AgamaKita ulas selanjutnya mengenai status pernikahan wanita muslimah dan pria non muslim. Disebutkan dalam firman Allah Ta’ala,
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا إِذَا جَاءَكُمُ الْمُؤْمِنَاتُ مُهَاجِرَاتٍ فَامْتَحِنُوهُنَّ اللَّهُ أَعْلَمُ بِإِيمَانِهِنَّ فَإِنْ عَلِمْتُمُوهُنَّ مُؤْمِنَاتٍ فَلَا تَرْجِعُوهُنَّ إِلَى الْكُفَّارِ لَا هُنَّ حِلٌّ لَهُمْ وَلَا هُمْ يَحِلُّونَ لَهُنَّ

Hai orang-orang yang beriman, apabila datang berhijrah kepadamu perempuan-perempuan yang beriman, Maka hendaklah kamu uji (keimanan) mereka. Allah lebih mengetahui tentang keimanan mereka. Jika kamu telah mengetahui bahwa mereka (benar-benar) beriman, maka janganlah kamu kembalikan mereka (wanita mukmin) kepada (suami-suami mereka) orang-orang kafir. Mereka (wanita mukmin) tiada halal bagi orang-orang kafir itu dan orang-orang kafir itu tiada halal pula bagi mereka.” (QS. Al Mumtahanah: 10)
Pendalilan dari ayat ini dapat kita lihat pada dua bagian. Bagian pertama pada ayat,
فَلَا تَرْجِعُوهُنَّ إِلَى الْكُفَّارِ
Janganlah kamu kembalikan mereka (wanita mukmin) kepada suami mereka yang kafir
Bagian kedua pada ayat,
لَا هُنَّ حِلٌّ لَهُمْ
Mereka (wanita mukmin) tiada halal bagi orang-orang kafir itu
Dari dua sisi ini, sangat jelas bahwa tidak boleh wanita muslimah menikah dengan pria non muslim (agama apa pun itu). Ibnu Katsir mengatakan dalam kitab tafsirnya, “Ayat ini (surat Al Mumtahanah ayat 10) menunjukkan haramnya wanita muslimah menikah dengan laki-laki musyrik (non muslim)”.
Sedangkan mengenai pernikahan pria muslim dengan wanita ahli kitab (Yahudi dan Nashrani) yang menjaga kesucian dirinya dari zina diperbolehkan berdasarkan ayat,
الْيَوْمَ أُحِلَّ لَكُمُ الطَّيِّبَاتُ وَطَعَامُ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ حِلٌّ لَكُمْ وَطَعَامُكُمْ حِلٌّ لَهُمْ وَالْمُحْصَنَاتُ مِنَ الْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُحْصَنَاتُ مِنَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ مِنْ قَبْلِكُمْ
Pada hari ini dihalalkan bagimu yang baik-baik. Makanan (sembelihan) orang-orang yang diberi Al Kitab itu halal bagimu, dan makanan kamu halal pula bagi mereka. (Dan dihalalkan mengawini) wanita-wanita yang menjaga kehormatan di antara wanita-wanita yang beriman dan wanita-wanita yang menjaga kehormatan di antara orang-orang yang diberi Al Kitab sebelum kamu.” (QS. Al Maidah: 5). Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan, “Wanita ahli kitab (Yahudi dan Nashrani) boleh dinikahi oleh laki-laki muslim berdasarkan ayat ini.”
Kenapa untuk pria muslim dibolehkan menikah dengan wanita ahli kitab? Karena kalau laki-laki, pastinya bisa membimbing dan tidak terbawa arus. Sebaliknya wanita, sifatnya lemah sehingga mudah mengikuti suami yang bisa membuatnya berpindah keyakinan. Itulah mengapa ada syari’at demikian.
Namun perlu diperhatikan bahwa pria muslim hanya boleh menikahi wanita ahli kitab. Adapun wanita selain ahli kitab, semisal Hindu dan Budha, tidak dibolehkan. Dan juga yang diperbolehkan di sini bukan maksudnya, anak-anak hasil pernikahan pria muslim dan wanita ahli kitab bebas memilih agama nantiny. Namun tetap mengikuti agama suami (yaitu Islam). Karena Islam itu ya’lu wa laa yu’laa, Islam itu tinggi dan tidak boleh direndahkan. 
Meninjau Pacaran Beda AgamaJika memahami penjelasan di atas, maka bagaimana dengan cara menempuh pacaran sebelum jenjang pernikahan, sebagai ajang ta’aruf atau perkenalan? Yang jelas, jika pernikahannya dibolehkan yaitu antara pria muslim dan wanita ahli kitab, tetap juga tidak boleh pacaran. Apalagi jika sebaliknya, jelas sangat tidak boleh pacaran karena memang hal itu sia-sia belaka. Jika pria non muslim dan wanita muslimah meneruskan ke pelaminan, malah nikahnya tidak sah dan statusnya adalah zina.
Pacaran sendiri terlarang dalam Islam. Ketika menyebutkan 10 larangan dalam surat Al Isro’, di antara larangan yang ada adalah larangan mendekati zina. Allah Ta’ala berfirman,
وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا
Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.”(QS. Al Isro’: 32). Ibnu Katsir berkata mengenai ayat ini, “Dalam ayat ini Allah melarang hamba-Nya dari zina dan dari hal-hal yang mendekati zina, yaitu segala hal yang menjadi sebab yang bisa mengantarkan pada zina.”
Dan sudah tidak diragukan lagi bahwa pacaran adalah jalan menuju zina. Karena hati bisa tegoda dengan kata-kata cinta. Tangan bisa berbuat nakal dengan menyentuh pasangan yang bukan miliknya yang halal. Pandangan pun tidak bisa ditundukkan. Dan tidak sedikit yang menempuh jalan pacaran yang terjerumus dalam zina. Makanya dapat kita katakan, pacaran itu terlarang karena alasan-alasan ini yang tidak bisa terbantahkan.
Tempuhlah jalan yang halal agar menemui barokah. Jalan halal cukuplah Anda mendatangi orang tua perempuan dan tawarkan untuk nikah setelah sebelumnya merasa pas. Jika cara ini yang ditempuh, Anda akan selamat dari murka Allah.
Wallahu waliyyut taufiq was sadaad. Moga Allah menunjuki para remaja kita ke jalan yang lurus dan kesucian mereka moga terus terjaga. 

Rabu, 15 Mei 2013

Duh, Mantan Pacar Come Back!

Oleh Asri SupatmiatiPenulis  
Buku The World of Me  
Tahu nggak, sekarang makin banyak loh yang nyadar kalo pacaran tuh nggak dianjurkan Islam. Dan alhamdulillah, makin banyak muslimah yang berani mengambil keputusan meninggalkan doinya. Tapi, gimana ya kalo doi masih juga menghubungi? Gimana pula kalo masih ada perasaan sayang ama dia? 
Pacaran bagi muslimah emang udah basi. Nggak sedikit kok para muslimah yang udah berani mengambil keputusan ogah pacaran sebelum married. Merekapun menenggelamkan diri dalam aktivitas dakwah buat melupakan masa lalu. Ya, nggak sedikit para aktivis dawah yang dulunya juga aktivis pacaran. 
Asma (nama disamarkan neh) punya pengalaman menggeluti dunia hitam itu. Gadis cantik yang tergolong kembangnya aktivis ini, bisa dibilang tergolong aktivis pacaran. Bukannya nyombong, waktu sekolah SMP dan SMA, banyak cowok naksir pengin jadi pacarnya. Doi juga ingat betul, pernah menjalin cinta ama cowok sebanyak tiga kali. “Untungnya sih cuma cinta monyet, di SMP sekali, SMU dua kali. Jadi, nggak terlalu mendalam hubungannya. Lalu pas kuliah nggak lagi, keburu ngaji,” paparnya malu-malu.Asma mengakui, waktu pertama-tama ngaji nggak mudah melupakan mantan pacarnya waktu SMU. Mereka emang pisah baik-baik karena kuliah secara terpisah. “Tadinya nggak menyatakan putus, tetep surat-suratan. Tapi karena udah nggak pernah ketemuan, trus kebetulan tahu nggak boleh pacaran, ya udah aku nggak pernah menghubungi dia lagi,” paparnya.Masih sayang ama dia nggak? “Awalnya iya, tapi dengan berbagai kesibukan akhirnya nggak kepikiran lagi tuh!” kata akhwat yang kini udah married ini.Pengalaman serupa juga dialami Nur (nama aslinya nggak mau disebut, malu!), aktivis yang pernah berhubungan ama seorang calon dokter mantan teman SMU-nya. Meski udah ngaji sekitar setahun, doi nggak bisa begitu saja melupakan gebetannya itu. “Dia kuliah di Jogja. Kita masih suka email-emailan. Api sekarang isinya lain, nggak sayang-sayangan lagi, tapi saya kirimi tulisan-tulisan Islam. Soalnya dia belum ngaji,” papar mahasiswi di Bogor ini.Memang, mantannya itu masih suka menggoda hatinya. Tapi Nur sudah terus terang padanya bahwa dia nggak mau lagi pacaran. “Untungnya dia ngerti. Toh kalau jodoh nggak akan kemana,” ujar akhwat yang berharap mantannya itu bisa ngaji biar sefikroh dengannya. Duh, masih mengharap rupanya! 
Nggak Gampang ...'Melupakan masa-masa indah pacaran itu nggak gampang loh. Apalagi kalo putusnya baik-baik alias nggak ada masalah. Wah, memori indah jaman jahiliyah itupun seringkali menggoda. Apalagi kalo di dalam hati ternyata masih ada benih-benih daun waru merah jambu. Duh...tambah susah deh melupakan mantan pacar. Belum lagi kalo ternyata mantan pacar juga masih ada perasaan yang sama. Waduh, gimana dong?Tenang Girls, perasaan kamu itu sebenernya nggak salah kok. Namanya juga cewek normal, wajar dong ada perasaan sayang dan butuh ama lawan jenis. Soalnya dalam hati kamu tuh ada yang namanya gharizah nau' alias rasa kasih sayang yang salah satunya terhadap lawan jenis. Makanya, bagi yang udah terlanjur punya pengalaman pacaran, munculnya memori tentang si dia wajar-wajar saja. Bahkan memori itu sangat sulit buat dihilangkan. Meski udah berusaha melupakannya, seumur hidup memori itu nggak bakal bisa hilang 100 persen dari dalam benak. Otak kita ini punya kemampuan luar biasa buat menyimpan memori. Coba bayangkan, masa kanak-kanak atau SD aja, biar sedikit tetep ada kan yang kamu ingat? Apalagi masa-masa pacaran.Tapi, justru itulah salah satu efek negatif pacaran. Memori saat pacaran akan terus melekat dalam benak, bahkan meski kamu kelak udah married. Baik memori indah maupun memori buruk saat pacaran akan tetap teringat. Hal itu bisa sangat mengganggu dan berdampak negatif bagi aktivitas kita. Bahkan sangat mengganggu kelak ketika kita udah menikah. Misalnya jadi membanding-mbandingkan antara suami ama mantan pacar dulu, baik dari wajah, fisik, sifat, sikap, dll. Kadang malah mengkhayalkan, andai saja aku nikahnya sama si A atau si B, pasti begini atau begitu. Andai saja dulu nggak putus, pasti lebih bahagia, nggak gini atau gitu. Begitu seterusnya. Bayangan macam itu akan terus ada kalau pola pikir nggak dirombak total.Hal itu jelas bikin nggak sehat dalam hubungan suami-istri kelak, dan bahkan rawan menimbulkan ketidakharmonisan. Makanya Girls, bersyukurlah bagi kamu-kamu yang nggak sempat mencicipi pacaran. Nggak udah coba-coba deh! Insya Allah pacarannya ntar abis married deh, lebih ciamik (ups!). 
Dan bagi kamu yang pernah pacaran, coba kubur dalam-dalam masa lalu dengan mantan pacar kamu. Usahakan semaksimal mungkin agar kelak nggak mengganggu pikiran kamu terus. Jangan sampai perasaan pada mantan pacar meracuni kesucian hatimu. Ntar lama-lama bisa jadi penyakit hati. Hal ini bisa berpengaruh pada aktivitas dakwahmu. Mungkin jadi lemah semangat, terlalu banyak mengkhayal dan melemahkan akal.Gimana kalo dia masih semangat empat lima menghubungi kamu? Satu-satunya cara adalah memberikan pemahaman kepadanya bahwa pacaran itu melanggar aturan Allah Swt. Kamu harus tegas dan terus terang padanya bahwa kamu sekarang udah bukan kamu yang dulu lagi.Kalo kamu masih sayang sama dia dan dia juga masih nekat mendekati kamu, tembak saja untuk melamarmu. Tapi tentu dengan syarat: kamu udah mantap dengan pilihanmu, dia orang yang hanif dan bisa membimbingmu dengan Islam, kamu udah siap maaried, serta bukan untuk melegalkan pacaran. Gimana, siap nggak?(*) 
Menghapus Memori Kelam
Melupakan masa lalu, apalagi kenangan manis dengan pacar, emang nggak gampang. Tapi kalo ada tekad baja untuk bener-bener menghapus memori hitam itu, mudah aja kok. Gini neh caranya:
  • Istighfar
Ingat-ingat kembali, berapa banyak dosa yang udah tercetak gara-gara intim ama mantan pacar dulu. Jadikan ini sebagai pengendali utama agar tak terbersit keinginan buat come back.
  • Buang semua kenangan tentang dia.
Pengalaman banyak orang menunjukkan, “membuang” semua benda-benda kenangan dengan mantan pacar adalah obat ampuh untuk melupakannya. Misalnya kado pemberian pacar, foto, nomor telepon, alamat rumah, alamat email dll. Juga diary kamu, buat apa tetep disimpan. Nggak usah eman-eman, buang!
  • Hindari pertemuan
Jangan menyengaja buat ketemuan ama doi. Kalao si dia pengin ketemu, jangan pernah memberi lampu hijau. Bikin saja alasan-alasan yang masuk akal, yang penting nggak boong.
  • Sibukkan diri
Daripada mikirin si dia terus, mendingan sibukkan pikiran dan fisik kamu dengan berbagai kegiatan yang positif. Jadi panitia kegiatan, belajar, baca buku, ngaji atau apalah yang penting bisa menghapus jejak dia dari banak kita.
  • Hindari tempat-tempat 'bersejarah'
Waktu pacaran, kalian berdua pasti punya tempat favorit dong buat mojok. Misalnya kafe, taman, tempat rekreasi atau mal tertentu. Nah, jangan sekali-kali kamu mendatangi tempat itu lagi kalo emang nggak ada keperluan yang mengharuskan kamu ke sana. Soalnya, bisa jadi kamu bakal inget lagi ama mantan kamu itu.
  • Menghilangkan jejak
Kalo pake HP, mendingan ganti nomor deh, biar doi gak bisa lagi menghubungi atau SMS. Bagi kamu yang kos, sebaiknya pindah kos agar gak terlacak keberadaanmu biar doi gak lagi datang atau telepon ke kosan. Tentunya penghuni kos yang lama udah diwanti-wanti jangan ngasih info kalo ada yang nanyain kos barumu. Bagi pelajar yang masih sekolah atau kuliah, emang nggak perlu sampai pindah sekolah atau kuliah sih, yang penting kalo doi nekat datang ke sekolah atau kampus, hindari dengan berbagai alasan. Bisa kan? Yakin deh, dengan bantuan Yang di Atas insya Allah mudah kok!(*)

Celoteh Balita



Beli Adik Baru...
Abyan (4) dan Ariiq (2) memang sedang lucu-lucunya. Kalau lagi akur, bisa main bareng tanpa bertengkar. Tapi kalau sudah rebutan mainan, salah komunikasi atau salah paham, ujung-ujungnya marah-marahan. Kerap, Abyan pura-pura memukul atau marah dengan maksud bercanda, Ariiq menanggapinya serius. Jadinya emosi.
Nah, Abyan kalau marah suka memukul Ariiq, atau membentaknya. Sedangkan Ariiq terkadang kalau marah memilih diam, mojok dan nggak mau ditegur sapa. Tapi sebelum genap 2 tahun, Ariiq kalau marah atau kesal suka mengguling-gulingkan badan ke lantai. Kadang nggak kira-kira, kepala langsung dijatuhkan saja ke lantai, jadinya menimbulkan suara benturan.
“Mas Abyan, jangan bikin marah Dik Ariiq, kasihan tuh nanti kepalanya pecah. Kalau nggak ada Dik Ariiq lagi gimana...”
“Gampang Mi, beli adik lagi...” kata Abyan.
***

Pejuang Islamku


Hari itu (16/7/12) hari pertama Abyan masuk sekolah TK. Baru kelas A, karena usianya belum genap 5 tahun. Alhamdulillah, sejak hari pertama dia tidak ditunggui. Memang, di sekolahnya guru-guru berkomitmen agar anak-anak ditinggal orangtuanya, walaupun si anak menangis. Alhamdulillah para orangtua memahami hal ini. Sejak itu, Abyan tak pernah ditunggui.
Memang, awal-awal kadang dia mogok enggan berangkat sekolah. Apalagi kalau diantar jemput pakai ojek, kadang berangkat dengan muka cemberut dan harus sedikit dipaksa. Itu biasanya terjadi kalau dia bangunnya kesiangan, sehingga tidak banyak kesempatan untuk menyiapkan sekolah sembari bermain.
Tapi belakangan ini, alhamdulillah cukup bersemangat. Bangunnya juga cukup pagi sehingga dia punya waktu cukup untuk menyiapkan diri sebelum berangkat sekolah. Mandi, makan dan main sebentar dengan adiknya sebelum berangkat sekolah.
Kebetulan di sekolah sudah ada yang dia kenal. Namanya juga sama: Abyan. Yang ini kelas B, panggilannya Bang Byan. Sedangkan Abyan dipanggil Mas Byan sebagaimana di rumah selama ini.
Nah, setiap hari, ada saja celoteh Mas Byan sepulang sekolah. Misalnya menyebutkan nama-nama temannya yang tidak masuk karena sakit. Atau menyebut nama teman perempuannya yang menurut dia cantik. Kadang menceritakan aktivitasnya selama di sekolah atau saat berbagai bekal dengan Bang Byan atau teman lainnya.
Di lain waktu, dia bersenandung lagu-lagu yang baru pertama kudengar di telingaku. Hm...ini pasti lagu yang diajarkan di sekolah. Kadang juga ada PR berupa menyambung garis putus-putus yang dibuat gurunya. Alhamdulillah, kelihatannya dia makin bersemangat sekolah. Semoga semakin saleh.
Tapi, sudah dua pekan ini setiap Senin Abyan sakit. Pekan lalu, tiba-tiba saat Minggu (23/9/12) malam badannya panas tinggi. Masalahnya yang membuat bingung, kali ini tidak disertai dengan gejala sakit umumnya seperti batuk, pilek, radang, kembung, muntah atau buang-buang air. Biasanya Abyan paling sering masuk angin, seperti perut kembung dan muntah kalau makan.
Tapi kali ini, hanya panas saja. Makannya masih tergolong lahap, ngocehnya nggak berkurang dan sesekali mau main sama Ariiq seperti tidak sakit. Tapi ya itu tadi, karena takut besok tambah parah, jadi kuistirahatkan sampai Selasa karena masih anget dikit. Memang belum kubawa ke dokter, hanya minum madu dan vitamin. Rencana kalau Rabu belum turun panasnya, baru ke dokter.
Sebab, kalau baru panas dua hari ke dokter, biasanya dokter juga bingung mendiagnosa. Apalagi ini tanpa gejala apa-apa seperti disebutkan di atas. Kupikir, mungkin dia kecapekan saja. Seperti juga pekan ini, Minggu (30/9/12) malam tiba-tiba suhu badannya naik. Jadilah malam-malam begadang mijitin dan ngompres dia. Lagi-lagi tanpa gejala sakit umumnya, sehingga kusimpulkan mungkin dia kecapekan.
Sebab, Abyan dan Ariiq setiap Ahad –kadang juga Sabtu-- terpaksa mengikuti agenda acara umi atau abinya. Maklum, Ahad asisten libur, jadi ya selalu diajak. Dan memang tipe Abyan suka jalan. Kalau tahu umi atau abinya mau pergi, sudah pasti harus ikut. Walau di rumah ada kakaknya tetap saja maunya ikut. Ke warung, ke pasar, ke pengajian, dll. Ikut melulu.
¨Mas di rumah saja ya, nanti Mas capek. Kalau ikut umi harus jalan kaki jauuhhh...,¨ kataku.
¨Mas kuat kok Mi, kan pejuang Islam..,¨ jawabnya. Kalau sudah begitu, mau bilang apalagi. Tak ada alasan. Ini gara-gara dia pernah diajak abinya ke air terjun yang rutenya cukup jauh ditempuh dengan berjalan kaki. Atau sewaktu diajak long march dalam aksi masyiroh. Nah, untuk membuat Abyan kuat, abinya selalu ngomong, ¨Mas kan pejuang Islam, pasti Mas kuat.¨
Nah, lucunya lagi, waktu sakit itu Abyan kuajak sholat, ternyata dia punya maklumat tersendiri tentang sholatnya orang sakit. Dia memilih sholat sambil tiduran, padahal sebelumnya kuat bermain sama Ariiq. ¨Mas sholatnya gini kan Mi,¨ katanya sambil rebahan.
Sabar ya, Abyan dan juga Ariiq. Umi yakin, kalian adalah anak-anak yang kuat. Semoga kelak menjadi pejuang Islam yang tangguh, melebihi umi dan abi.(*)

Ikan Galau


Suatu pagi, seperti biasa kalau sedang belanja Abyan dan Ariiq ikut nimbrung. Biasanya mereka ikut-ikutan ngasih saran beli apa. Tapi yang paling diincarnya ikan. Ya, Abyan terutama, selalu ingin melihat ikan apa yang dibawa abang sayur. Akhirnya belilah sebungkus ikan kembung.
Saat aku menyiapkan bumbu untuk menggarami ikan, Abyan dan Ariiq asyik memainkan ikan itu. Sambil membolak-balik ikan itu, Abyan ngobrol sama Ariiq:
“Lihat nih Riq, ini ikannya lagi galau...”
“Hah, ikannya galau? Kayak apa sih ikan galau?”
“Ini Mi, mulutnya rapet, cemberut, itu kan namanya galau...”
“Ah, Mas kata siapa?”
“Ya kata Mas sendiri...” jawab Abyan mantab.

Darimana Syaiton Masuk Dalam Tubuh Kita



Hati manusia bagaikan benteng sedangkan syetan adalah musuh yang senantiasa mengintai untuk menguasai benteng tersebut. Kita tidak bisa menjaga benteng kalau tidak melindungi atau menjaga/menutup pintu-pintu masuknya syetan ke dalam hati. Kalau kita ingin memiliki kemampuan untuk menjaga pintu agar tidak diserbu syetan, kita harus mengetahui pintu-pintu mana saja yang dijadikan syetan sebagai jalan untuk menguasai benteng tsb. Melindungi hati dari gangguan syetan adalah wajib oleh karena itu mengetahui pintu masuknya syetan itu merupakan syarat untuk melindungi hati kita maka kita diwajibkan untuk mengetahui pintu-pintu mana saja yang dijadikan jalan untuk menguasi hati manusia

Pintu tempat masuknya syetan adalah semua sifat kemanusiaan manusia yang tidak baik. Berarti pintu yang akan dimasuki syetan sebenarnya sangat banyak, Namun kita akan membahas pintu-pintu utama yang dijadikan prioritas oleh syetan untuk masuk menguasai manusia. Di antara pintu-pintu besar yang akan dimasuki syetan itu adalah:


1. Marah Marah adalah kalahnya tentara akal oleh tentara syetan. Bila manusia marah maka syetan bisa mempermainkannya seperti anak-anak mempermainkan kelereng atau bola. Orang marah adalah orang yang sangat lemah di hadapan syetan. 
2. Hasad Manusia bila hasud dan tamak menginginkan sesuatu dari orang lain maka ia akan menjadi buta. Rasulullah bersabda:” Cintamu terhadap sesuatu bisa menjadikanmu buta dan tuli” Mata yang bisa mengenali pintu masuknya syetan akan menjadi buta bila ditutupi oleh sifat hasad dan ketamakan sehingga tidak melihat. Saat itulah syetan mendapatkan kesempatan untuk masuk ke hati manusia sehingga orang itu mengejar untuk menuruti syahwatnya walaupun jahat.
3. Perut kenyang Rasa kenyang menguatkan syahwat yang menjadi senjata syetan. Dalam satu riwayat disebutkan bahwa Iblis pernah menampakkan diri di hadapan Nabi Yahya bin Zakariyya a.s. Beliau melihat pada syetan beberapa belenggu dan gantungan pemberat untuk segala sesuatu seraya bertanya. Wahai iblis belenggu dan pemberat apa ini? Syetan menjawab: Ini adalah syahwat yang aku gunakan untuk menggoda anak cucu Adam.Yahya bertanya: Apa hubungannya pemberat ini dengan manusia ? Syetan menjawab: Bila kamu kenyang maka aku beri pemberat sehingga engkau enggan untuk sholat dan dzikir. Yahya bertanya lagi: Apa lainnya? Tidak ada! Jawab syetan. Kemudian Nabi Yahya berkata: Demi Allah aku tidak akan mengenyangkan perutku dengan makanan selamanya. Iblis berkata. Demi Allah saya tidak akan memberi nasehat pada orang muslim selamanya.Kebanyakan makan mengakibatkan munculnya enam hal tercela:· Menghilangkan rasa takut kepada Allah dari hatinya.· Menghilangkan rasa kasih sayang kepada makhluk lain karena ia mengira bahwa semua makhluk sama kenyangnya dengan dirinya.· Mengganggu ketaatan kepada Allah· Bila mendengarkan ucapan hikmah ia tidak mendapatkan kelembutan· Bila ia bicara tentang ilmu maka pembicaraannya tidak bisa menembus hati manusia.· Akan terkena banyak penyakit jasmani dan rohani 
4. Cinta perhiasan dan perabotan rumah tangga Bila syetan melihat hati orang yang sangat mencintai perhiasan dan perabotan rumah tangga maka iblis bertelur dan beranak dan menggodanya untuk terus berusaha melengkapi dan membaguskan semua perabotan rumahnya, menghiasi temboknya, langit-langitnya dst. Akibatnya umurnya habis disibukkan dengan perabotan rumah tangga dan melupakan dzikir kepada Allah.
5. Tergesa-gesa dan tidak melakukan receck Rasulullah pernah bersabda: Tergesa-gesa termasuk perbuatan syetan dan hati-hati adalah dari Allah SWT. Allah berfirman: ”Manusia diciptakan tergesa-gesa” dalam ayat lain dditegaskan: “Sesungguhnya manusia itu sangat tergesa-gesa. Mengapa kita edilarang tergesa-gesa? Semua perbuatan harus dilakukan dengan pengetahuan dan penglihatan mata hati. Penglihatan hata hati membutuhkan perenungan dan ketenangan. Sedangkan tergesa-gesa menghalangi itu semua. Ketika manusia tergesa-gesa dalam melakukan kewajiban maka syetan menebarkan kejahatannya dalam diri manusia tanpa disadari. 
6. Mencintai harta Kecintaan terhadap uang dan semua bentuk harta akan menjadi alat hebat bagi syetan. Bila orang memiliki kecintaan kuat terhadap harta maka hatinya akan kosong. Kalau dia mendapatkan uang sebanyak satu juta di jalan maka akan muncul dari harta itu sepuluh syahwat dan setiap syahwat membutuhkan satu juta. Demikianlah orang yang punya harta akan merasa kurang dan menginginkan tambahan lebih banyak lagi.

7. Ta’assub bermadzhab dan meremehkan kelompok lain Orang yang ta’assub dan memiliki anggapan bahwa kelompok lain salah sangat berbahaya. Orang yang demikian akan banyak mencaci maki orang lain.Meremehkan dan mencaci maki termasuk sifat binatang buas. Bila syetan menghiasi pada manusia bahwa taassub itu seakan-akan baik dan hak dalam diri orang itu maka ia semakin senang untuk menyalahkan orang lain dan menjelekkannya. 
8. Kikir dan takut miskin Sifat kikir ini mencegah seseorang untuk memberikan infaq atau sedekah dan selalu menyeru untuk menumpuk harta kekayaan dan siksa yang pedih adalah janji orang yang menumpuk harta kekayaan tanpa memberikan haknya kepada fakir miskin. Khaitsamah bin Abdur Rahman pernah berkata: Sesungguhnya syaitan berkata: Anak cucu Adam tidak akan mengalahkanku dalama tiga hal perintahku: Aku perintahkan untuk mengambil harta dengan tanpa hak, menginfakkannya dengan tanpa hak dan menghalanginya dar hak kewajibannya (zakat).Sufyan berkata: Syetan tidak mempunyai senjata sehebat senjata rasa takutnya manusia dari kemiskinan. Apabila ia menerima sifat ini maka ia mengambil harta tanpa hak dan menghalanginya dari kewajiban zakatnya. 
9. Memikirkan Dzat Allah Orang yang memikirkan dzat Allah tidak akan sampai kepada apa yang diinginkannya ia akan tersesat karena akal manusia tidak akan sampai kesana. Ketika memikirkan dzat Allah ia akan terpeleset pada kesyirikan. 
10. Suudzon terhadap orang Islam ghibah Allah berfirman dalam Surat Al Hujuroot 12 sbb.: 
Artinya: Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah sebahagian kamu menggunjing sebahagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang. 
Rasulullah pernah bersabda: Jauhillah tempat-tempat yang bisa memunculkan prasangka buruk.Kalau ada orang yang selalu suudzdzon dan selalu mencari cela orang lain maka sebenarnya ia adalah orang yang batinnya rusak. Orang mukmin senantiasa mencari maaf dan ampunan tetapi orang munafik selalu mencari cela orang lain.Itulah sebagian pintu-pintu masuknya syetan untuk menguasai benteng hatinya.Kalau kita teliti secara mendetail kita pasti tidak akan mampu menghitung semua pintu masuknya syetan ke dalam hati manusiaSekarang bagiamana solusi dari hal ini? Apakah cukup dengan zikrullah dan mengucapkan “Laa haula wa laa quwwata illa billah”? ketahuilah bahwa upaya untuk membentengi hati dari masuknya serbuan syetaan adalah dengan menutup semua pintu masuknya syetan dengan membersihkan hati kita dari sifat-sifat tercela yang disebutkan di atas. Bila kita bisa memutuskan akar semua sifat tercela maka syetan mendapatkan berbagai halangan untuk memasukinya ia tidak bisa menembus ke dalam karena zikrullah. Namun perlu diketahui bahwa zikir tidak akan kokoh di hati selagi hati belum dipenuhi dengan ketakwaan dan dijauhkan dari sifat-sifat tercela. Bila orang yang hatinya masih diliputi oleh akhlak tercela maka zikrullah hanyalah omongan jiwa yang tidak menguasai hati dan tidak akan mampu menolak kehadiran syetan. 
Oleh sebab itu Allah berfirman:Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa bila mereka ditimpa was-was dari syaitan, mereka ingat kepada Allah, maka ketika itu juga mereka melihat kesalahan-kesalahannya. 
( Al A’raaf 201)Perumpamaan syetan adalah bagaikan anjing lapar yang mendekati anda. Bila anda tidak memiliki roti atau daging pasti ia akan meninggalkanmu walaupun Cuma menghardiknya dengan ucapan kata. Tapi bila di tangan kita ada daging maka ia tidak akan pergi dari kitawalaupun kita sudah berteriak ia ingin merebut daging dari kita. Demikian juga hati bila tidak memiliki makanan syetan akan pergi hanya dengan dzikrullah. Syahwat bila menguasai hati maka ia akan mengusir dzikrullah dari hati ke pinggirnya saja dan tidak bisa merasuk dalam relung hati. Sedangkan orang-orang muttaqin yang terlepas dari hawa nafsu dan sifat-sifat tercela maka ia akan dimasuki syetan bukan karena syahwat tapi karena kelalaian dari dzikrullah apabila ia kembali berdzikir maka syetan langsung takut. Inilah yang ditegaskan firman Allah dalam ayat sebelumnya:Artinya: Dan jika kamu ditimpa sesuatu godaan syaitan, maka berlindunglah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. 
( Al A’roof ayat 200)Dalam ayat lain disebutkan:Artinya: Apabila kamu membaca Al Qur'an, hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk. Sesungguhnya syaitan ini tidak ada kekuasaannya atas orang-orang yang beriman dan bertawakkal kepada Tuhannya. Sesungguhnya kekuasaannya (syaitan) hanyalah atas orang-orang yang mengambilnya jadi pemimpin dan atas orang-orang yang mempersekutukannya dengan Allah. 
(An Nahl 98-100)Mengapa Rasulullah SAW pernah bersabda: “Bila Umar ra. Melewati suatu lereng maka syetan mengambil lereng selain yang dilewati Umar.”? Karena Umar memiliki hati yang bersih dari sifat-sifat tercela sehingga syetan tidak bisa mendekat. Kendatipun hati berusaha menjauhkan diri dari syetan dengan dzikrullah tapi mustahil syetan akan menjauh dari kita bila kita belum membersihkan diri dari tempat yang disukai syetan yaitu syahwat, seperti orang yang meminum obat sebelum melindungi diri dari penyakit dan perut masih disibukkan dengan makanan yang akan dicerna. Taqwa adalah perlindungan hati dari syahwat dan nafsu apabila zikrullah masuk kedalam hati yang kosong dari zikir maka syetan mendesak masuk seperti masuknya penyakit bersamaan dengan dimakannya obat dalam perut yang masih kosong. 
Allah SWT berfirman :Artinya: Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat peringatan bagi orang-orang yang mempunyai hati atau yang menggunakan pendengarannya, sedang dia menyaksikannya. (Qoof : 37)Wallohu a’lamu bis showab.         

Perempuan Sejahtera dalam Naungan Khilafah

Oleh Asri Supatmiati, S.Si

Kesejahteraan yang berujung pada kebahagiaan adalah dambaan setiap manusia, termasuk perempuan. Namun, kondisi tersebut agaknya belum dirasakan mayoritas perempuan. Sebaliknya, jika kita memotret perempuan masa kini, maka akan terpampang gambaran miris. Seperti perempuan yang rendah pendidikannya, banyak yang buta aksara dan kesulitan ekonomi karena kemiskinan. Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut, hingga Maret 2010, ada 31,02 juta penduduk miskin di Indonesia, atau 13,33 persen dari total penduduk Indonesia. Dan, sebagian besar warga miskin itu adalah perempuan.
Tak sedikit perempuan yang akhirnya stres, hilang ingatan, atau bunuh diri. Bahkan, perempuan pun kini terlibat perilaku kriminal seperti mencuri, menipu, menjual narkoba, membunuh anak kandung sendiri, serta korupsi. Tak hanya itu, angka kematian ibu juga tinggi akibat mahalnya biaya kesehatan. Perempuan banyak yang menjadi korban pelecehan seksual, perkosaan, kekerasan dan bahkan tubuhnya diperdagangkan dengan harga murah. Perempuan benar-benar bernasib malang.
Semua problem tersebut terjadi akibat diterapkannya sistem sekuler, yang memisahkan agama dari kehidupan. Benar, para perempuan itu beragama, bahkan Islam, tapi tidak menjadikan agama sebagai pedoman bagi seluruh aktivitasnya. Sebaliknya, menjadikan sekulerisme dan liberalisme sebagai panduan dalam menjalani kehidupan. Ditambah pula negara, yang sama sekali tidak menjadikan nilai-nilai Islam dalam mengatur rakyatnya. Negara bahkan lebih banyak menerapkan resep-resep negara asing yang memang menjadi pelopor diterapkannya sekulerisme-liberalisme. Lihat saja, negara Indonesia dari tahun ke tahun semakin liberal dan bahkan menuju pada kegagalan dan kehancuran. Akibatnya, bukan hanya perempuan yang bernasib buruk, kaum laki-laki, anak-anak dan remaja umumnya, mayoritas juga sengsara.
Profil Perempuan SekulerDalam pandangan ideologi sekuler-liberal, persoalan yang menghimpit perempuan harus diselesaikan oleh perempuan itu sendiri dengan sudut pandang perempuan. Menurut sekulerisme, jika perempuan miskin, maka harus didorong untuk mandiri agar mampu mendapatkan penghasilan sendiri. Walaupun itu dilakukan dengan mengekspolitasi tubuhnya sebagai komoditi, tak mengapa demi materi. Termasuk menjual diripun, dianggap sebagai “bekerja”. Na'udubillahi min zalik.Juga, sekalipun dengan melupakan kodratnya sebagai perempuan atau melanggar syariat Islam. Seperi menjadi tenaga kerja wanita yang berarti meninggalkan suami dan anak-anaknya bertahun-tahun. Jelas, hal ini sangat menyengsarakan perempuan itu yang dengan sangat terpaksa berpisah dengan orang-orang yang dikasihinya.
Perempuan pun dibujuk untuk berpolitik praktis, seperti menjadi anggota dewan atau menjadi bupati, gubernur dan jabatan strategis lainnya dengan harapan mampu melahirkan kebijakan yang senantiasa menguntungkan kaum perempuan. Padahal, negara kita pernah dipimpin presiden perempuan, namun apakah nasib perempuan menjadi lebih baik? Juga, banyak anggota dewan dan menteri perempuan, namun nasib perempuan masih jauh dari harapan.
Islam Jaminan KesejahteraanKondisi di atas jelas berbeda halnya jika perempuan berpedoman pada Islam sebagai jalan hidup. Ya, seandainya Islam dijadikan landasan dalam menjalankan kehidupan di seluruh aspek, niscaya nasib perempuan akan menemukan kondisi terbaiknya. Kesejahteraan dan kebahagiaan sebagai tujuan hidup akan dirasakan. Ini karena Islam sudah mengatur dengan sangat indah upaya-upaya untuk menyejahterakan perempuan khususnya, dan umat manusia pada umumnya. Baik aturan individual maupun sistemik, sangat menguntungkan perempuan.
Sebagai contoh (1) nafkah perempuan ditanggung walinya, yakni orangtuanya sampai ia menikah. Jika wali dan kerabatnya tidak mampu, negara wajib menanggungnya. (2) Perempuan wajib menjaga harga dirinya agar tidak dieksploitasi, seperti diperintahkan menutup aurat, meminta izin wali jika keluar rumah, ditemani mahrom jika menempuh safar, dilarang tabaruj atau berdandan mencolok, dilarang mengeksploitasi diri. (3) Perempuan diwajibkan memerankan peran sesuai kodratnya, dilarang berdandan menyerupai laki-laki dan melakukan aktivitas yang membahayakan dirinya. (4) Perempuan diperbolehkan berkiprah positif di masyarakat, seperti mengabdikan ilmu, bekerja sosial, berdakwah dan berjihad.
Hal di atas hanya secuil jaminan Islam dalam menyejahterakan perempuan. Yang perlu dipahami, kesejahteraan tersebut akan bisa dinikmati jika seluruh aspek kehidupan diterapkan Islam secara kaffah. Artinya, kebahagiaan perempuan muncul jika diterapkan sistem politik yang adil, sistem sosial yang sehat, pendidikan dan kesehatan murah/gratis, dimudahkannya akses terhadap sumber daya ekonomi, distribusi kekayaan merata, eksploitasi sumber daya alam yang benar dan demi kepentingan rakyat.
Itu semua bisa terwujud jika Islam dijadikan pedoman dalam membangun negara. Sebagaimana Rasulullah SAW ketika mendirikan negara di Madinah, atau para Khulafaur Rasyidin penerus beliau yang mendirikan Khilafah Islamiyah sebagai sistem politik. 
Mengapa Harus Khilafah?Ada beberapa alasan mengapa Islam harus ditegakkan dalam bentuk Khilafah. Pertama,perintah Allah SWT. Di antaranya seruan Al-Maidah:44-46:
وَمَن لَّمْ يَحْكُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللهُ فَأُولَئِكَ هُمُ الْكَافِرُوْنَ“Barangsiapa yang tidak memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah maka mereka itu adalah orang-orang kafir.”وَمَن لَّمْ يَحْكُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللهُ فَأُولَئِكَ هُمُ الْظَالِمُوْنَ“Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah maka mereka adalah orang-orang yang zalim.”وَمَن لَّمْ يَحْكُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللهُ فَأُولَئِكَ هُمُ الْفَاسِقُوْنَ Barangsiapa tdk memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah maka mereka itu adalah orang-orang yang fasik.”Kedua, fakta sejarah. Khilafah telah diterapkan selama 13 abad, hingga menguasai 2/3 wilayah dunia. Tidak ada sistem lain di dunia yang mampu menandinginya. Ilmuwan, ahli sejarah, ulama dan siapapun yang objektif mempelajari sejarah dunia mengakui eksistensinya. Ketiga, realitas keburukan sistem sekuler. Saat ini, di seluruh dunia, kegagalan sekulerisme dalam menyejahterakan dunia semakin tampak nyata. Bagaimanapun, umat manusia, membutuhkan alternatif sistem baru. Islam diyakini satu-satunya kekuatan baru demi terciptanya tatanan dunia baru.
Berdasarkan hal itu, tidak ada alasan bagi kita untuk menolak Khilafah. Bahkan, kita harus turut serta mendukung dan memperjuangkannya, bersama jutaan umat muslim di seluruh belahan dunia yang kini bahu-membahu memperjuangkannya. Lantas bagaimana peran kita, kaum perempuan dalam upaya memperjuangkan Khilafah? Sesuai seruan Allah SWT dalam surat Ali Imran:105 yang artinya: “Dan hendaknya ada di antara kalian segolongan orang yang menyeru kepada kebaikan, dan memerintahkan berbuat kebaikan dan melarang berbuat kejahatan.”
KhatimahAturan buatan Allah SWT berupa seperangkat syariat Islam tersebut, tidak hanya menyejahterakan perempuan, tetapi seluruh umat manusia pada umumnya. Bahkan bukan hanya muslim, warga non muslim yang mau tunduk dan patuh pada aturan Islam akan sejahtera. Karena itu, selayaknya kita, kaum perempuan khususnya dan umat Islam umumnya, sangat merindukan segera diterapkannya syariat Islam secara kaffah dalam naungan Khilafah Islamiyah. Bukan semata-mata mengejar kesejahteraan dan kebahagiaan, lebih dari itu juga demi menjalankan kewajiban sebagai hamba Allah SWT demi mendapatkan kerihoaannya. Karena sesungguhnya, keridhoan Allah SWT itulah kebahagiaan hakiki. Wallahu'alam bi showab.(*)

Do'a untuk Mendapatkan Rizqi yang Halal


 
Artinya: "Wahai Allah, wahai Dzat Yang Maha Kaya, wahai Dzat Yang Maha Terpuji, wahai Dzat Yang memulai, wahai Dzat Yang Mengembalikan, wahai Dzat Yang Maha Penyayang, wahai Dzat Yang Maha Mencintai. Cukupilah kami dengan kehalalan-Mu dari keharaman-Mu. Cukupilah kami dengan anugerah-Mu dari selain Engkau. Semoga Allah melimpahkan rahmat dan salam atas junjungan kita Nabi Muhammad Saw. keluarga dan sahabat beliau." 
Penjelasan :
Doa ini dibaca setiap selesai melaksanakan shalat jumat minimal 3 kali. Khasiatnya, Insya Allah akan dilimpahkan dari harta yang halal. Bahkan sebagian ulama berpendapat, barangsiapa mendawamkan (membiasakan) membaca doa ini setelah sahalat fardhu, maka Allah akan menjamin menjadikan padanya orang kaya di antara orang-orang kaya lainnya.

Do'a Menghilangkan Kegelisahan Dan Rasa Takut Ketika Tidur Serta Menolak Gangguan Syaithan


أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ غَضَبِهِ وَعِقَابِهِ، وَشَرِّ عِبَادِهِ، وَمِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِيْنِ وَأَنْ يَحْضُرُوْنَ  
A’uudzu Bi Kalimaatillaahit Taammaati Min Ghadhabihi, Wa ‘Iqoobihi Wa Syarri ‘Ibaadihi, Wa Min Hamazaatisy Syayaathiini Wa An Yahdhuruun
[Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari Murka-Nya, siksaan-Nya, dari kejahatan hamba-hamba-Nya, dari godaan para syaithan dan dari kedatangan mereka kepadaku]

Do'a Kekuatan Iman


 
Artinya: "Ya Tuhan, sungguh kami telah beriman, maka ampunilah segala dosa kami, dan selamatkanlah kami dan siksa neraka:" (QS. Ali 'Imron: 16). 
Penjelasan:
Dikisahkan dalam Al-Quran, bahwa doa ini dibaca oleh orang bertaqwa yang rajin melaksankan perintah Allah Swt., sehingga ia lupa pada kesenangan dunia.
Baik sekali doa ini dibaca juga untuk memperkuat keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah Swt.

Do'a Mohon Keadilan


Artinya: "Ya Tuhan, berilah keputusan antara kami dan kaum kami dengan haq (adil). Engkaulah Pemberi keputusan yang sebaik-baiknya." (QS. Al-A'raf 89). 
Penjelasan:
Dikisahkan dalam Al-Quran bahwa doa ini dibaca oleh Nabi Syu'aib a.s. ketika beliau diusir oleh kaumnya lantaran inkar terhadap agama yang dibawanya dan menolak ajakan kaumnya untuk kembali kepada ajaran agama merekaketika itulah Nabi Syu'aib a.s. memohon kepada Allah agar diberi keadilan antara agama Allah dan agama kaumnya. Lebih detailnya kisah Nabi Syu'aib ini bisa dilihat dalam Surah Al-A'raf ayat 89-91, dan tafsir Kurtubi Juz, VII, hal.251.

Do'a Mohon Kemuliaan




Artinya: "Ya Tuhan kami, jauhkanlah adzab Jahanam dari kami, Sungguh 'adzab itu adalah kebinasaan yang kekal." (QS. Al-Furqon: 65).


Artinya: "Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri dan keturunan kami sebagai penyenang hati, dan jadikanlah kami imam (pemimpin) bagi orang-orang yang bertakwa." (QS. Al-Furqon: 74).
Penjelasan:
Dalam Al-Quran dikisahkan, bahwa doa tersebut dibaca oleh orang-orang yang senantiasa memuji dan menyucikannya. Mereka senantiasa berpegang teguh pada etika Islam, beramal shalih, memperbanyak dzikir dan doa dalam segala kesempatan. 

Sambut Bulan Suci Ramadhan 1434 H


Ramadhan 1434 Hijriah 2013 
 Sebentar lagi masuk bulan suci ramadhan SUBHANALLAH MAHA SUCI ALLAH semoga kita bisa menjalankan hingga di hari fitrah nanti.mari persiapkan dan sucikan jiwa raga batin untuk menyongsong bulan penuh hikmah dan ampunan, berikut artikel mengenai persiapan bulan suci ramadhan semoga bisa membuat kita lebih siap dan menata hati untuk melaksanakan puasa dibulan suci ramadhan tahun ini amin..  
kami selaku admin Forum Remaja blogs mohon maaf lahir dan batin buat sohabat pengunjung blogs bersama ini.Jazakumulloh atas partisipasi sohabat semua untuk kemajuan blogs bersama ini, SEMOGA ALLAH MEMBUKA HATI KITA SEMUA BISA MENJALANKAN SEMUA PERINTAH-NYA.amin 
Segala puji bagi Allah yang menjadikan bulan Ramadhan lebih baikdari pada bulan-bulan lainnya dengan menurunkan al-Qur`an danmewajibkan puasa bagi kaum muslimin sebagai salah satu pondasi Islam.shalawat dan salam tercurah kepada Nabi Muhammad yang telahmenyampaikan kepada kita tentang ibadah-ibadah dibulan Ramadhan danmemberikan contoh kepada kita bagaimana sebaiknya menghidupkanbulan bulan yang penuh berkah ini.
Dari Abu Hurairah , ia berkata, Rasulullah memberi kabargembira kepada para sahabatnya dengan bersabda:"Telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan yang diberkahi. Allahmewajibkan kepadamu puasa di dalamnya; pada bulan ini pintu-pintu surgadibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan para setan diikat; juga terdapatdalam bulan ini malam yang lebih baik dari seribu bulan, barangsiapa yangtidak memperoleh kebaikannya, maka ia tidak memperoleh apa-apa." HR.Ahmad dan an-Nasa`i.Berikut ini adalah amalan-amalan yang dianjurkan di bulanRamadhan: 
1. Puasa: Allah memerintahkan berpuasa di bulan Ramadhansebagai salah satu rukun Islam.Firman Allah :Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasasebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamubertaqwa. (QS. Al-Baqarah:183)Rasulullah bersabda:"Islam didirikan di atas lima perkara, yaitu bersaksi bahwa tidak Ilah yangberhak disembah selain Allah dan Muhammad r adalah rasul Allah ,mendirikan shalat, menunaikan zakat, puasa Ramadhan, dan pergi ke BaitulHaram." Muttafaqun 'alaih.Puasa di bulan merupakan penghapus dosa-dosa yang terdahuluapabila dilaksanakan dengan ikhlas berdasarkan iman dan hanyamengharapkan pahala dari Allah , sebagaimana Rasulullah bersabda:"Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan karena iman dan mengharappahala dari Allah , niscaya diampuni dosa-dosanya telah lalu." Muttafaqun'alaih. 
2. Membaca al-Qur`an: Membaca al-Qur`an sangat dianjurkan bagisetiap muslim di setiap waktu dan kesempatan. Rasulullah bersabda:"Bacalah al-Qur`an, sesungguhnya ia datang pada hari kiamat sebagaipemberi syafaat bagi ahlinya (yaitu, orang yang membaca, mempelajari danmengamalkannya). HR. Muslim.Dan membaca al-Qur`an lebih dianjurkan lagi pada bulan Ramadhan,karena pada bulan itulah diturunkan al-Qur`an. Firman Allah :(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang didalamnya diturunkan (permulaan) al-Qur'an sebagai petunjuk bagi manusiadan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yanghak dan yang bathil). (QS: al-Baqarah:185)Rasulullah selalu memperbanyak membaca al-Qur`an di hari-hariRamadhan, seperti diceritakan dalam hadits 'Aisyah radhiyallahu 'anha, iaberkata:"Saya tidak pernah mengetahui Rasulullah membaca al-Qur`an semuanya,sembahyang sepanjang malam, dan puasa sebulan penuh selain di bulanRamadhan." HR. Ahmad.Dalam hadits Ibnu Abbas t yang diriwayatkan al-Bukhari,disebutkan bahwa Rasulullah melakukan tadarus al-Qur`an bersamaJibril u di setiap bulan Ramadhan. 
3. Menghidupkan malam-malam bulan Ramadhan dengan shalatTarawih berjamaah: Shalat Tarawih disyari'atkan berdasarkanhadits 'Aisyar radhiyallahu 'anha, ia berkata:"SesungguhnyaRasulullah keluar pada waktu tengah malam, lalu beliau shalat dimasjid, dan shalatlah beberapa orang bersama beliau. Di pagi hari,orang-orang memperbincangkannya. Ketika Nabi I mengerjakanshalat (di malam kedua), banyaklah orang yang shalat di belakangbeliau. Di pagi hari berikutnya, orang-orang kembalimemperbincangkannya. Di malam yang ketiga, jumlah jamaah yangdi dalam masjid bertambah banyak, lalu Rasulullah keluar danmelaksanakan shalatnya. Pada malam keempat, masjid tidakmampu lagi menampung jamaah, sehingga Rasulullah hanyakeluar untuk melaksanakan shalat Subuh. Tatkala selesai shalatSubuh, beliau menghadap kepada jamaah kaum muslimin,kemudian membaca syahadat dan bersabda, 'Sesungguhnyakedudukan kalian tidaklah samar bagiku, aku merasa khawatiribadah ini diwajibkan kepada kalian, lalu kalian tidak sanggupmelaksanakannya." Rasulullah wafat dan kondisinya tetap sepertiini. (HR. al-Bukhari dan Muslim).Setelah Rasulullah wafat, syariat telah mantap, hilanglah segalakekhawatiran. Disyari'atkan shalat Tarawih berjamaah tetap adakarena telah hilang 'illat (sebabnya), kerena 'illat itu berputarbersama ma'lul, ada dan tiadanya. Di samping itu, Khalifah Umar ttelah menghidupkan kembali syari'at shalat Tarawih secaraberjamaah dan hal itu disepakati oleh semua sahabat Rasulullah rpada masa itu. Wallahu A'lam. 
4. Menghidupkan malam-malam Lailatul Qadar: lailatul qadar adalahmalam yang lebih baik dari pada seribu bulan yang tidak ada lailatulqadar dan pendapat paling kuat bahwa ia terjadi di sepuluh hariterakhir bulan Ramadhan, terlebih lagi pada malam-malam ganjil,yaitu malam 21, 23,25,27, dan 29. Firman Allah :Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. (QS.al-Qadar :3)Malam itu adalah pelebur dosa-dosa di masa lalu, Rasulullah bersabda:"Dan barangsiapa yang beribadah pada malam 'Lailatul qadar' semata-matakarena iman dan mengharapkan pahala dari Allah , niscaya diampunidosa-dosanya yang terdahulu." HR. al-Bukhari.Menghidupkan Lailatul qadar adalah dengan memperbanyak shalatmalam, membaca al-Qur`an, zikir, berdo'a, membaca shalawat. Aisyahradhiyallahu 'anha pernah berkata, 'Aku bertanya, 'Wahai Rasulullah, jikaaku mendapatkan lailatul qadar, maka apa yang aku ucapkan? Beliaumenjawab, 'Bacalah:Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun, Yang suka mengampuni,ampunilah aku." 
5. I'tikaf di malam-malam Lailatul Qadar: I'tikaf dalam bahasa adalahberdiam diri atau menahan diri pada suatu tempat, tanpamemisahkan diri. Sedang dalam istilah syar'i, i'tikaf berarti berdiamdi masjid untuk beribadah kepada Allah dengan cara tertentusebagaimana telah diatur oleh syari'at.I'tikaf merupakan salah satu sunnah yang tidak pernah ditinggaloleh Rasulullah r, seperti yang diceritakan oleh Aisyah radhiyallahu'anha:"Sesungguhnya Nabi r selalu i'tikaf pada sepuluh hari terakhir daribulan Ramadhan sampai meninggal dunia, kemudian istri-istri beliauberi'tikaf sesudah beliau." Muttafaqun 'alaih. 
6. Memperbanyak sedekah: Rasulullah adalah orang yang palingpemurah, dan beliau r lebih pemurah lagi di bulan Ramadhan. Halini berdasarkan riwayat Ibnu Abbas t, ia berkata:..."Rasulullah adalah manusia yang paling pemurah, dan beliau lebihpemurah lagi di bulan saat Jibril u menemui beliau, …HR. al-Bukhari. 
7. Melaksanakan ibadah umrah: salah satu ibadah yang sangatdianjurkan di bulan Ramadhan adalah melaksanakan ibadah umrahdan Rasulullah menjelaskan bahwa nilai pahalanya sama denganmelaksanakan ibadah haji, seperti dalam hadits yang berbunyi:"Umrah di bulan Ramadhan sama dengan ibadah haji."Demikianlah beberapa ibadah penting yang sangat dianjurkan untukdilaksanakan di bulan Ramadhan dan telah dicontohkan oleh Rasulullah.Semoga kita termasuk di antara orang-orang yang mendapat taufik dariAllah untuk mengamalkannya agar kita mendapatkan kebaikan dankeberkahan bulan Ramadhan. AMIN YA RABBAL ALAMIN.NASEHAT-NASEHAT DI BULAN RAMADHANDari Sahl RA dari Nabi SAW beliau bersabda, “Sesungguhnya di dalam surga terdapat pintu yang disebut Rayyan, yangmana besok pada hari qiyamat orang-orang yang berpuasa masuk dari pintu itu. Dan tidak ada seorangpun yang masuk dari pintu itu selain mereka. Dikatakan, ”Dimanakah orang-orang yang berpuasa ?”. Maka mereka berdiri, tidak ada seorangpun selain mereka yang masuk darinya. Apabila mereka sudah masuk, maka pintu itu ditutup sehingga tidak ada seorangpun yang masuk darinya”. [HR. Bukhari 2 : 226] 
Dari Abu Hurairah RA, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda : Allah berfirman, ”Setiap amal anak Adam itu untuknya kecuali puasa, sesungguhnya puasa itu untuk-Ku dan Aku akan membalasnya. Puasa itu perisai. Apabila salah seorang diantara kalian berpuasa pada suatu hari, maka janganlah berkata keji dan jangan berteriak-teriak. Jika ada seseorang yang mencaci makinya atau menyerangnya maka hendaklah ia mengatakan, ”Sesungguhnya saya sedang berpuasa”. Demi Dzat yang jiwa Muhammad di tangan-Nya, sungguh bau mulutnya orang yang berpuasa itu di sisi Allah lebih harum dari pada bau kasturi. Bagi orang yang berpuasa ada dua kegembiraan yang dirasakannya, yaitu apabila ia berbuka, bergembira karena bukanya, dan apabila ia bertemu dengan Tuhannya, bergembira karena puasanya”. [HR. Bukhari 2 : 228]Diriwayatkan Oleh Ibnu Huzaimah, Rasulullah memberikan nasihatmenjelang Ramadhan :“Wahai manusia! Sungguh telah datang pada kalian bulan Allah denganmembawa berkah rahmat dan maghfirah. Bulan yang paling mulia disisiAllah. Hari-harinya adalah hari-hari yang paling utama. Malam-malamnyaadalah malam-malam yang paling utama. Jam demi jamnya adalah jam-jamyang paling utama.Inilah bulan ketika kamu diundang menjadi tamu Allah dan dimuliakanoleh-NYA. Di bulan ini nafas-nafasmu menjadi tasbih, tidurmu ibadah,amal-amalmu diterima dan doa-doamu diijabah. Bermohonlah kepada AllahRabbmu dengan niat yang tulus dan hati yang suci agar Allahmembimbingmuuntuk melakukan shiyam dan membaca Kitab-Nya. 
Celakalah orang yang tidak mendapat ampunan Allah di bulan yang agungini. Kenanglah dengan rasa lapar dan hausmu di hari kiamat.Bersedekahlah kepada kaum fuqara dan masakin. Muliakanlah orangtuamu,sayangilah yang muda, sambungkanlah tali persaudaraanmu, jagalidahmu,tahan pandanganmu dari apa yang tidak halal kamu memandangnya danpendengaranmu dari apa yang tidak halal kamu mendengarnya. Kasihilahanak-anak yatim, niscaya dikasihi manusia anak-anak yatimmu.Bertaubatlah kepada Allah dari dosa-dosamu. Angkatlah tangan-tanganmuuntuk berdoa pada waktu shalatmu karena itulah saat-saat yang palingutama ketika Allah Azza wa Jalla memandang hamba-hamba- Nya denganpenuhkasih; Dia menjawab mereka ketika mereka menyeru-Nya, menyambutmerekaketika mereka memanggil-Nya dan mengabulkan doa mereka ketika merekaberdoa kepada-Nya.Wahai manusia! Sesungguhnya diri-dirimu tergadai karena amal-amalmu,maka bebaskanlah dengan istighfar. Punggung-punggungmu berat karenabeban (dosa) mu, maka ringankanlah dengan memperpanjang sujudmu. 
Ketahuilah! Allah ta’ala bersumpah dengan segala kebesaran-Nya bahwaDia tidak akan mengazab orang-orang yang shalat dan sujud, dan tidakakan mengancam mereka dengan neraka pada hari manusia berdiri dihadapanRabb al-alamin.Wahai manusia! Barang siapa di antaramu memberi buka kepada orang-orangmukmin yang berpuasa di bulan ini, maka di sisi Allah nilainya samadengan membebaskan seorang budak dan dia diberi ampunan atas dosa-dosayang lalu. (Sahabat-sahabat lain bertanya: “Ya Rasulullah! Tidaklahkami semua mampu berbuat demikian.” 
Rasulullah meneruskan: “Jagalah dirimu dari api neraka walaupunhanya dengan sebiji kurma. Jagalah dirimu dari api neraka walaupunhanya dengan seteguk air.”Wahai manusia! Siapa yang membaguskan akhlaknya di bulan ini ia akanberhasil melewati sirathol mustaqim pada hari ketika kai-kakitergelincir. Siapa yang meringankan pekerjaan orang-orang yangdimilikitangan kanannya (pegawai atau pembantu) di bulan ini, Allah akanmeringankan pemeriksaan- Nya di hari kiamat. Barangsiapa menahankejelekannya di bulan ini, Allah akan menahan murka-Nya pada hari iaberjumpa dengan-Nya. Barang siapa memuliakan anak yatim di bulan ini,Allah akan memuliakanya pada hari ia berjumpa dengan-Nya. Barangsiapa menyambungkan tali persaudaraan (silaturahmi) di bulan ini, Allahakan menghubungkan dia dengan rahmat-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya.Barang siapa memutuskan kekeluargaan di bulan ini, Allah akanmemutuskan rahmat-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya. Barangsiapa melakukanshalat sunat di bulan ini, Allah akan menuliskan baginya kebebasandari api neraka. Barangsiapa melakukan shalat fardu baginya ganjaranseperti melakukan 70 shalat fardu di bulan lain. Barangsiapa memperbanyakshalawat kepadaku di bulan ini, Allah akan memberatkan timbangannyapada hari ketika timbangan meringan. Barangsiapa di bulan ini membaca satuayat Al-Quran, ganjarannya sama seperti mengkhatam Al-Quran padabulan-bulan yang lain.Wahai manusia! Sesungguhnya pintu-pintu surga dibukakan bagimu, makamintalah kepada Tuhanmu agar tidak pernah menutupkannya bagimu.Pintu-pintu neraka tertutup, maka mohonlah kepada Rabbmu untuk tidakakan pernah dibukakan bagimu. Setan-setan terbelenggu, maka mintalahagar ia tak lagi pernah menguasaimu. Amirul mukminin k.w. berkata:“Aku berdiri dan berkata: “Ya Rasulullah! Apa amal yang palingutama di bulan ini?” Jawab Nabi: “Ya Abal Hasan! Amal yangpaling utama di bulan ini adalah menjaga diri dari apa yangdiharamkan Allah”.Wahai manusia! sesungguhnya kamu akan dinaungi oleh bulan yangsenantiasa besar lagi penuh keberkahan, yaitu bulan yang di dalamnyaada suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan; bulan yang Allah telahmenjadikan puasanya suatu fardhu, dan qiyam di malam harinya suatutathawwu’.”“Barangsiapa mendekatkan diri kepada Allah dengan suatu pekerjaankebajikan di dalamnya, samalah dia dengan orang yang menunaikan suatufardhu di dalam bulan yang lain.”“Ramadhan itu adalah bulan sabar, sedangkan sabar itu adalahpahalanya surga. Ramadhan itu adalah bulan memberi pertolongan (syahrulmuwasah ) dan bulan Allah memberikan rizqi kepada mukmin didalamnya.”“Barangsiapa memberikan makanan berbuka seseorang yang berpuasa,adalah yang demikian itu merupakan pengampunan bagi dosanya dankemerdekaan dirinya dari neraka. Orang yang memberikan makanan itumemperoleh pahala seperti orang yang berpuasa tanpa sedikitpunberkurang.”Para sahabat berkata, “Ya Rasulullah, tidaklah semua kami memilikimakanan berbuka puasa untuk orang lain yang berpuasa. Makabersabdalah Rasulullah saw, “Allah memberikan pahala kepada orang yang memberisebutir kurma, atau seteguk air, atau sehirup susu.”“Dialah bulan yang permulaannya rahmat, pertengahannya ampunan danakhirnya pembebasan dari neraka. Barangsiapa meringankan beban daribudak sahaya (termasuk di sini para pembantu rumah) niscaya Allahmengampuni dosanya dan memerdekakannya dari neraka.”“Oleh karena itu banyakkanlah yang empat perkara di bulan Ramadhan;dua perkara untuk mendatangkan keridhaan Tuhanmu, dan dua perkaralagi kamu sangat menghajatinya. ““Dua perkara yang pertama ialah mengakui dengan sesungguhnya bahwatidak ada Tuhan selain Allah dan mohon ampun kepada-Nya . Dua perkarayang kamu sangat memerlukannya ialah mohon surga dan perlindungan dari neraka.”